5 Tips Buka Usaha Perlengkapan Kendaraan atau Sparepart

Arya

Usaha perlengkapan kendaraan

Thecronutproject.com – Usaha perlengkapan kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat memang sudah banyak sekali. Meski begitu peluang bisnis di bidang otomotif khususnya sparepart kendaraan merupakan salah satu peluang usaha yang masih sangat menjanjikan selain usaha kuliner.

Sebab selain pangsa pasarnya yang besar dan luas, jumlah pengguna kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat sangat banyak dan terus bertambah.

Melihat pengguna kendaraan bermotor yang sangat tinggi, tak sedikit orang yang terjun ke bisnis otomotif meski persaingannya sangat ketat. Ketatnya persaingan dalam bisnis ini membuat para pelaku usaha perlengkapan kendaraan harus kreatif dan memberikan nilai tambah pada bisnisnya untuk dapat bersaing dengan pelaku usaha lain yang sejenis.

Jika tidak, maka akan sulit untuk bersaing terutama dengan para pelaku usaha yang sudah lama dan memiliki banyak konsumen.

Tips Membuka Usaha Perlengkapan Kendaraan

Pada kesempatan ini kami akan memberikan tips menjalankan usaha bengkel motor yang dapat membantu anda bersaing di bisnis otomotif khususnya sparepart dan perlengkapan berkendara.

1. Menjual Perlengkapan Kendaraan Berstandar SNI

SNI

Dari tahun ke tahun jumlah sepeda motor terus mengalami peningkatan. Hal ini tentu menjadi berkah tersendiri bagi pelaku usaha sparepart dan aksesoris sepeda motor, lantaran aneka perlengkapan pengendara seperti helm, jas hujan, sarung tangan, jaket dan lain-lain merupakan kebutuhan yang wajib dimiliki oleh para pengendara sepeda motor.

Dengan semakin meningkatnya kesadaran para Biker, membuat usaha perlengkapan sepeda motor semakin menjanjikan. Namun saat ini, pelaku usaha harus bersaing dalam kualitas, karena banyaknya pemain, terutama di kota-kota besar. Misalnya untuk kenyamanan dan keselamatan pengendara produk yang dipakai pengendara harus memenuhi standar Nasional Indonesia (SNI).

Dari sisi harga, pelaku usaha bisa memberikan harga yang murah atau paling tidak bersaing dengan pelaku usaha lain. Untuk mendapatkan harga yang bisa bersaing dengan pelaku usaha aksesoris sepeda motor diharapkan bisa memangkas jalur distribusi.

Dengan semakin singkatnya jalur distribusi maka harga produk juga bisa ditekan. Langkah yang berikutnya ialah selalu memperhatikan perkembangan model yang ada agar konsumen mendapatkan banyak pilihan.

Kendala yang kerap dihadapi penjual perlengkapan berkendara ini adalah banyaknya stok yang menumpuk. Memang sebagian besar produsen maupun distributor menjual produk secara beli putus, sehingga barang yang tidak laku ditanggung pedagang. Padahal belum tentu semua barang bisa laku cepat.

Maka dari itu, upayakan membeli barang secara konsistensi. Dengan begitu jika barang yang tidak laku dapat dikembalikan. Namun tingkat keuntungan yang diperoleh memang lebih kecil daripada tingkat keuntungan jika membeli putus.

2. Memikat Pasar dengan Memperbanyak Variasi Produk

Saat ini kebutuhan sparepart dan perlengkapan sepeda motor merupakan suatu kebutuhan yang sangat vital bagi para pengendara. Karena itu permintaan akan produk-produk yang berhubungan dengan pengendara maupun suku cadang mesin akan banyak dicari sehingga kemungkinan untuk repeat order tinggi.

Tak heran bila pemain usaha penjualan sparepart dan aksesoris sepeda motor semakin banyak, maka pelaku usahanya harus jeli melihat perkembangan pasar.

Salah satu caranya, pelaku usaha harus menyediakan variasi produk yang beragam dan lengkap agar konsumen dapat menemukan produk yang mereka inginkan.

Selain itu, faktor harga juga sangat menentukan, sebaiknya produk-produk perlengkapan sepeda motor tersebut dijual dengan harga yang terjangkau, mengingat kondisi perekonomian yang masih belum stabil.

3. Memiliki Lokasi Usaha yang tepat

Selain itu, pemilihan lokasi usaha aksesoris dan perlengkapan kendaraan bermotor juga sangat penting. Pilih lokasi yang strategis, mudah di jangkau oleh pejalan kaki maupun pengendara motor seperti di pinggir jalan utama, sentra otomotif atau tempat-tempat yang dekat dengan keramaian.

Tak lupa juga, bagi mitra yang akan membeli sebuah usaha sparepart motor perlu diperhatikan branding, manajemen dan sistem yang ditawarkan oleh produsen sebelum memilihnya. Lakukan juga survey menyeluruh kepada produsen agar nantinya mitra tidak kecewa dengan apa yang ditawarkan oleh produsen.

Baca juga: Lokasi Wirausaha: Strategi Memilih Lokasi Usaha yang Tepat

4. Jeli Memperhatikan Tren yang Cepat Berubah

Melihat fungsi sparepart motor yang sangat penting maka prospek usaha penjualan perlengkapan otomotif memiliki prospek cerah. Semakin tingginya permintaan perlengkapan kendaraan, maka akan semakin banyak bermunculan produk-produk dengan tren terbaru.

Bagi kamu yang ingin menjalankan usaha bengkel motor, saat ini sudah banyak produsen, waralaba atau distributor yang menawarkan kerjasama. Namun sebaiknya calon mitra harus jeli melihat perkembangan pasar karena saat ini perlengkapan pengendara semakin cepat berubah.

Pelaku usaha harus jeli melihat tren yang ada, dengan menyediakan variasi-variasi baru yang sedang tren dikalangan pengendara motor agar para pelanggan tidak jenuh dengan model yang ada. tentunya mitra juga aktif mencari produk baru hingga melengkapi barang yang dijual sehingga lebih lengkap.

5. Memberikan Pelayanan yang Baik

Hal lain yang perlu dilakukan dalam menjalankan usaha penjualan perlengkapan berkendara adalah melayani pelanggan dengan baik. karena dengan pelayanan yang baik terhadap konsumen hal tersebut akan menjadi daya tarik tersendiri.

Selain itu dengan keakraban dan pelayanan yang memuaskan maka konsumen biasanya merasa dihargai dan akan kembali jika memerlukan barang yang bisa dicari ditempat usaha tersebut. bahkan tidak menutup kemungkinan konsumen tersebut akan merekomendasikan tempat usaha anda pada rekan dan kenalannya.

Baca juga: Cara Menentukan Harga Jual Sparepart Motor

Itulah tips menjalankan usaha perlengkapan kendaraan bermotor yang dapat kami tuliskan pada kesempatan ini. Semoga tips singkat ini bermanfaat dan dapat membantu anda yang ingin terjun ke bisnis bidang otomotif khususnya penjualan perlengkapan berkendara.

Baca juga

Bagikan:

Arya

Seorang pemuda biasa dari kampung yang kebetulan suka berselancar di dunia maya, khususnya blogger.