Thecronutproject.com – Tanpa kita sadari, cara mengambil keuntungan jualan baju sangatlah mudah. Dengan menggunakan rumus menghitung profit, maka keuntungan yang di peroleh akan kelihatan.
Jualan baju menjadi salah satu ide bisnis yang tidak pernah lekang oleh waktu. Ya, hampir di setiap waktu, bisnis baru yang berkembang di lini fashion. Hal ini menunjukkan bahwa eksistensi bisnis ini sebenarnya sangat baik dan peluang untuk sukses dari bisnis baju terbuka cukup lebar.
Hanya saja, sebelum kamu memutuskan untuk terjun dalam ide bisnis ini, tentu kamu perlu memiliki persiapan yang matang.
Poin ini sangat penting karena nantinya kamu bisa memiliki manajemen bisnis yang lebih baik sehingga bisnis bisa berjalan dengan lancar. Nah, jika kamu sedang berencana untuk membuka bisnis fashion, kamu bisa ikuti beberapa tips di bawah ini.
Tips Mengambil Keuntungan Jualan Baju
Berbincang tentang cara mengambil keuntungan dari bisnis jualan baju, ada beberapa hal penting yang perlu kamu pahami dan lakukan sebelumnya.
Adapun beberapa tips tersebut adalah:
1. Menentukan profit tiap produk
Cara mengambil keuntungan jualan baju tentu perlu menentukan profit tiap produk terlebih dahulu. Profit sendiri adalah jumlah uang yang kamu hasilkan dari penjualan produk baju yang dimiliki.
Nah, rumus menghitung profit adalah:
Profit = (penjualan bersih – biaya)/penjualan bersih
Misalnya, kamu mendapatkan penghasilan 10 juta untuk penjualan baju. Sementara biaya secara keseluruhan yang dibutuhkan adalah 8 juta. Dengan gambaran tersebut, maka profit margin yang diterima adalah:
Profit = (10 juta – 8 juta)/10 juta = 2 juta/10 juta
= 0,2 atau 20%
Dengan perhitungan tersebut, profit margin yang ditentukan untuk tiap item baju yang dijual adalah 20%.
2. Melakukan lobby pada vendor
Untuk mendapatkan keuntungan yang lebih maksimal, ada baiknya jika kamu melakukan lobby pada vendor atau penyedia baju yang hendak dijual.
Misalnya saja, jika kamu membeli baju sebanyak 400 pcs, maka kamu bisa mendapatkan harga pembelian yang lebih murah dan fasilitas lain yang menguntungkan.
3. Meminimalkan biaya operasional
Biaya operasional sering menjadi faktor yang menentukan keuntungan. Dalam hal ini, untuk mendapatkan keuntungan maksimal dari bisnis jualan baju, maka kamu perlu meminimalkan biaya operasional yang diperlukan.
Misalnya saja, jika keperluan bisnis belum terlalu banyak, maka kamu bisa menunda untuk melakukan hire karyawan. Selain itu, kamu juga bisa menurunkan standard packaging yang terlalu mewah untuk menekan biaya operasional serta memberikan harga jual yang lebih terjangkau.
Baca juga: Modal Usaha Pakaian (Rincian & Perhitungan Keuntungan)
4. Meningkatkan nilai retensi pelanggan
Cara mengambil keuntungan jualan baju selanjutnya yaitu dengan meningkatkan nilai retensi pelanggan. Teknik ini dilakukan dengan cara menawarkan produk baju yang kamu miliki kepada pelanggan lama.
Ini adalah salah satu teknik yang sebenarnya cukup efektif. Pasalnya, dengan pengalaman yang mereka miliki, pelanggan lama nantinya bisa melakukan repeat order untuk produk baju yang kamu tawarkan.
Selain menerapkan beberapa cara mengambil keuntungan jualan baju di atas, maka kamu perlu menyusun laporan laba rugi agar bisa mendapatkan perhitungan keuntungan yang valid dan jelas. Minimal, hitung laba bersih yang berasal dari laba kotor yang dikurangi beban usaha.
Strategi Jualan Baju yang Bisa Diterapkan
Meski peluang keuntungan yang ditawarkan cukup besar, namun persaingan dalam bisnis baju juga sangat ketat.
Tentu, persaingan yang ketat akan berdampak pada jumlah penjualan yang dilakukan. Oleh karenanya, kamu perlu menerapkan strategi jualan yang tepat guna meningkatkan penjualan dan laba.
Nah, beberapa strategi jualan baju yang bisa coba kamu terapkan seperti:
- Mengetahui target market dari baju yang kamu jual
- Mencari supplier yang tepat untuk mendapatkan produk yang bagus dengan harga terjangkau
- Menjalin relasi dengan sesama penjual baju untuk melebarkan pemasaran
- Memaksimalkan pemasaran dengan menggunakan beragam media, termasuk media online
- Memberikan layanan terbaik kepada para pelanggan, termasuk diskon dan lainnya
Selain itu, jika kamu berjualan baju secara offline, pastikan kamu memilih tempat yang strategis. Mengingat lokasi toko sangat berpengaruh dalam strategi marketing offline.
Contoh Perhitungan Keuntungan Jualan Baju
Jika sesuai dengan bahasan di awal, kamu menggunakan profit margin 20% dari setiap item baju yang dijual dan harga beli baju rata adalah Rp 150.000, maka perhitungan keuntungan adalah:
- Rp 150.000 x 20% = Rp 30.000
Artinya, untuk setiap item baju bisa dijual dengan harga Rp 180.000 dan kamu mendapatkan keuntungan sebesar Rp 30.000. Apabila dalam sehari ada 10 baju yang berhasil dijual baik offline ataupun online, maka kamu bisa mendapatkan keuntungan sebesar Rp 300.000.
Tentu, keuntungan ini nantinya masih dipotong beberapa keperluan pendukung lainnya. Namun, dilihat dari jumlah keuntungan yang didapatkan, bisa dikatakan jika profit tersebut cukup menjanjikan.