5 Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu ( 100% Akurat)

Arya

Thecronutproject.com – Supaya tidak tertipu saat membeli emas batangan maupun perhiasan. Simak ulasan cara membedakan emas asli dan palsu berikut ini.

Investasi emas menjadi salah satu opsi investasi paling menarik saat ini. Selain menyenangkan dipandang, harga emas juga stabil mengalami kenaikan.

Akan tetapi, kadang tren ini dimanfaatkan orang tidak bertanggungjawab untuk menjual emas palsu. Jadi bagaimana cara membedakannya agar tidak membeli emas yang palsu?

Mudah kok! Di bawah ini ada beberapa cara membedakan emas asli dan palsu, sudah teruji secara ilmiah!

Perbedaan Emas Asli dan Palsu

Perbedaan emas asli dan palsu paling utama sebenarnya terletak pada standar SNI-nya. Selain SNI, ada juga standar keaslian emas lain yang berlaku secara internasional, yaitu Millesimal Fineness System.

Supaya lebih paham tentang standar emas asli dan palsu, perhatikan tabel perbedaannya berikut ini.

(Standar keaslian emas, sumber: Badan Standar Nasional dan Millesimal Fineness System)

10 karat atau 417 adalah standar terendah emas asli, sehingga apabila Anda menemukan karat di bawah itu, maka emas tersebut dapat digolongkan sebagai campuran/kuningan.

Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu

Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu

Meskipun sudah tahu standar keaslian emas seperti di atas, terkadang penjual emas tidak mengatakan yang sebenarnya tentang karat emas kepada Anda.

Oleh karena itu, Anda tetap perlu menguji emas saat proses pembelian. Berikut ini beberapa cara membedakan emas asli dan palsu secara manual yang dapat Anda lakukan sendiri di rumah.

1. Mengecek Stempel Tanda Produksi Emas

Setiap emas, mulai dari emas batangan sampai perhiasan, punya stempel tanda produksi emas. Biasanya di stempel ini terdapat pula keterangan karat SNI dan Millesimal Fineness.

Saat membeli, coba timang sebentar emas Anda dan cari sebaris kecil berisi kode emas. Dari sini Anda bisa mendapat informasi tentang keaslian emas Anda.

2. Meneteskan Asam ke Permukaan Emas

Meneteskan asam ke permukaan emas juga merupakan cara membedakan emas asli dan palsu. Anda bisa membeli beberapa mililiter asam nitrat ke toko kimia terdekat, setelah itu teteskan sedikit ke emas Anda.

Emas asli tidak akan berubah warna saat ditetesi asam. Semakin tinggi karatnya, maka asam akan makin tidak berefek.

Akan tetapi. apabila emas Anda menghitam saat ditetesi asam, itu artinya emas Anda palsu atau campuran kuningannya terlalu banyak.

Baca juga: 5 Keuntungan Investasi Emas di Pegadaian

3. Mendekatkan Emas ke Magnet

Sebagian produsen emas biasanya mencampur emas dengan logam biasa seperti perak dan alumunium. Biasanya emas seperti ini akan tertarik saat di dekatkan ke magnet.

Nah, cara ini merupakan yang efektif dan biasa di lakukan pada saat membedakan emas asli dan palsu.

Namun, hal ini tidak akan terjadi jika emas yang Anda punya asli. Karena emas adalah logam mulia yang tidak punya sifat magnetik sama sekali.

4. Merendam Emas ke Dalam Air

Perbedaan emas asli dan palsu berikutnya adalah dengan memasukkan emas ke dalam air. Percobaan ini dapat langsung Anda lakukan di tempat membeli emas, lho.

Anda tinggal menyiapkan segelas air biasa, setelah itu masukkan emas ke dalamnya. Apabila emas tersebut langsung tenggelam ke dasar air, itu tandanya emas tersebut asli.

Sebaliknya, jika emas lama proses tenggelamnya/tidak jatuh ke dasar air dengan sempurna, maka artinya emas itu palsu.

5. Menggosokkan Emas Ke Kulit

Dengan menggosokkan emas ke kulit, cara ini bisa membedakan apakah emas ini asli atau imitasi. Emas asli tidak akan meninggalkan bekas apapun di kulit setelah digosokkan.

Beda halnya dengan emas palsu, yang akan meninggalkan bekas kehijauan/kehitaman di kulit Anda tepat setelah penggosokan.

Demikian cara membedakan emas asli dan palsu secara manual yang bisa Anda lakukan sendiri tanpa bantuan ahli.

Baca juga: Cara menghitung kerugian jual emas

Saat pembelian, tanyakan dengan detail karat emas Anda pada penjualnya. Jika memungkinkan, lakukan cara-cara ini tiap kali membeli emas, sehingga Anda terhindar dari kekecewaan.

Baca juga

Bagikan:

Arya

Seorang pemuda biasa dari kampung yang kebetulan suka berselancar di dunia maya, khususnya blogger.