Thecronutproject.com – Berdasarkan undang-undang, usaha mikro merupakan jenis usaha paling kecil ketika ditinjau dari jumlah modal, omset per tahun, sistem manajemen dan pengelolaannya.
Contoh usaha mikro ada banyak, mulai dari sektor kuliner, peternakan, kerajinan dan banyak lagi lainnya yang patut kalian coba.
“Kenapa usaha mikro ini menjadi perhatian?”
Dari sejarahnya, jenis usaha ini paling bertahan meski badai krisis ekonomi menerjang. Misalnya saja pada krisis ekonomi di tahun 1998, jenis usaha ini masih survive ketika kelompok usaha yang lain ambruk.
Bahkan, dilansir dari Badan Pusat Statistik, data tahun 2017-2019, jenis usaha mikro pun terus bertumbuh. Selain itu, di masa pandemi ini, sektor tersebut masih terus bergerak di tengah segala keterbatasan dan juga aturan terkait protokol kesehatan.
Contoh Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)
Saat ini, banyak bisnis yang mulai kepayahan dalam menjalankan usahanya. Terlepas dari pembatasan kontak fisik, menurunnya daya beli, dan banyak faktor lainnya, tetap saja usaha mikro bertahan.
Nah, bagi kamu yang terdampak pandemi dan ingin mencoba sektor minim modal serta risiko ini, mari cek contoh usaha mikro berikut ini:
1. Usaha Mikro Kuliner
Dari sekian banyak usaha mikro yang bisa adaptif di masa sekarang adalah repacking snack kering, membuat jajanan basah, juga bisa jualan cemilan anak-anak. Jenis usaha ini tidak butuh modal besar dan putarannya pun cepat.
Selain itu, dapat juga membuka catering rumahan untuk pekerja kantor. Mengingat kesibukan yang harus onseat membuat mereka kesulitan mencari tempat makan yang bersih dan sesuai protokol kesehatan.
Terlebih lagi, jika dilengkapi dengan jual jus segar yang berkhasiat. Jadi bahan-bahannya memiliki kegunaan untuk penyembuhan penyakit atau sebagai suplemen kesehatan.
2. Usaha Mikro Peternakan
Ada juga contoh usaha mikro di pedesaan yaitu usaha peternakan. Pada sektor ini, bisa dimulai dari menanam kangkung dan pelihara lele dalam ember, memelihara ayam kampung di kandang kecil, juga bisa beternak ikan dengan drum bekas.
jika ingin lebih, bisa memilih bebek. Selain untuk petelur juga bisa diambil dagingnya. Demikian juga dengan memelihara sapi perah, susunya bisa panen setiap hari.
3. Contoh Usaha Mikro di Bidang Jasa
Berbicara soal bidang jasa, maka jasa tulis iklan di media sosial paling banyak dicari saat ini. Tidak butuh modal, hanya skill copywriting dan desain saja.
Demikian juga desain undangan pernikahan digital, pengisi suara untuk video YouTube dan menjadi talent untuk video TikTok.
Kalau tidak punya skill, jangan khawatir. Sebab pilihan menjadi kurir lokal di komplek perumahan dan juga open jasa titip bisa menjadi pilihan yang menarik.
4. Usaha di Sektor Pertanian
Permaculture dengan bahan seadanya di sekitar serta hidroponik skala rumahan, bisa menjadi opsi yang menarik.
Demikian juga dengan vertical garden dengan bahan bekas, bertanam bunga hias dengan pot, dan membudidayakan microgreen bisa menjadi sumber penghasilan yang menggiurkan.
Baca juga: 10 Usaha Potensial di Desa yang Cocok Untuk Pemula
5. Usaha Mikro Kerajinan
Membuat masker custom dengan brokat dan payet, akan menjadi penghasilan menggiurkan. Demikian juga dengan model lainnya, bisa menjadi bisnis yang menarik.
Meronce manik-manik untuk aksesoris, menyulam pernak-pernik kecil yang disukai anak-anak, merajut gantungan kunci dan menganyam limbah plastik jadi aneka kerajinan cantik, bisa menjadi ide bisnis yang berpeluang sukses saat pandemic.
Dari kelima sektor di atas, kamu dapat menerapkannya dimana saja. Entah itu di kota atau di desa.
Sebab, banyak juga contoh usaha mikro di pedesaan yang sukses dan naik level ke kelompok usaha di atasnya. Jadi, dimana saja tempatnya, kalau dikelola dengan baik dan tepat, bisa menghasilkan untung berlipat.
Jenis Izin untuk Usaha Mikro
Bagaimana, sudah ada bayangan? Jika sudah, segera urus IUMK (Izin Usaha Mikro kecil) agar usaha legal dan mendapat banyak keuntungan. Lantaran, pemerintah kini aktif mendorong para pelaku UMKM untuk bergerak dan naik level melalui banyak program bantuan.
Mulai dari kucuran dana segar, pelatihan, kemudahan pinjaman modal, hingga mentoring secara cuma-cuma agar semakin berkembang.
Nah, untuk mendapatkan IUMK tersebut, kamu butuh surat pengantar dari desa sebagaimana contoh di bawah ini.
Sekarang, sudah mantap untuk terjun ke sektor bisnis ini? Tentu saja, makin banyak ide dengan banyaknya referensi yang telah diberikan di atas mengenai contoh usaha mikro yang bisa kamu lakukan di masa pandemi.
Tinggal tentukan blue print bisnisnya, dan eksekusi dengan cermat. Selamat mencoba.
