Kata-kata Promosi Produk Kecantikan

Aqila Syafatilah

Kata kata promosi produk kecantikan

Thecronutproject.com – Sebagian besar wanita di Indonesia pasti membeli produk kecantikan, seperti skin care dan make up. Untuk itu, bisnis produk kecantikan memang sangat layak untuk dijajal.

Sayangnya, persaingan dalam bisnis ini dapat dikatakan sangat ketat. Oleh karena itu, pebisnis perlu menggunakan kata-kata promosi produk kecantikan yang tepat. 

Pentingnya Kata-kata Promosi

Layaknya produk dagangan lainnya, produk kecantikan juga harus dipromosikan semaksimal mungkin, meskipun banyak peminatnya. Apalagi, ada persaingan ketat antara produk baru dengan produk lama.

Belum lagi, produk kecantikan Indonesia juga harus bersaing dengan produk kecantikan asal Korea, Cina, dan Jepang yang mulai masuk dan dipasarkan di Indonesia.

Dalam memasarkan produk kecantikan, penjual harus berhati-hati dalam memilih kata agar tidak overclaim. Menggunakan kata-kata promosi yang berlebihan justru dapat membuat pembeli merasa ragu.

Kata-kata Promosi untuk Produk Kecantikan

Melihat urgensi kata-kata promosi tersebut, produk-produk kecantikan pun membutuhkannya.

Ingin tahu apa saja kata-kata promosi produk kecantikan yang dapat menarik pelanggan? Simak daftarnya berikut ini:

1. Menyebutkan Kata “BPOM”

Meskipun sebagian besar wanita rela melakukan apa saja demi terlihat cantik, tapi keamanan suatu produk masih tetap di prioritaskan. Dalam promosi produk kecantikan, penjual perlu menyematkan kata “BPOM”.

BPOM sendiri merupakan suatu badan yang mengawasi dan memberikan izin pemakaian obat-obatan, termasuk skin care dan make up.

Namun, pastikan hal itu bukan sekedar kata saja, ya! Bila penjual memiliki merek produk kecantikan sendiri, daftarkan ke BPOM terlebih dahulu sebelum dipasarkan.

Begitu pula jika penjual memasarkan produk yang sudah ada, periksa jaminan BPOM-nya terlebih dahulu pada situs BPOM.

Bila produk memang benar-benar dinyatakan aman dan boleh digunakan, penjual baru boleh menyematkan kata “BPOM” agar pembeli lebih yakin.

Pasalnya, terkadang seseorang merasa takut untuk membeli produk kecantikan karena diragukan keamanannya.

Memakai produk yang belum termasuk dalam BPOM berpotensi menimbulkan dampak negatif, seperti membuat kulit menjadi rusak.

2. Menggunakan Kata-kata Promosi “Gratis”

Kata-kata promosi yang dinilai paling ampuh untuk menarik pelanggan adalah “gratis”. Pada dasarnya, setiap orang pasti suka dengan produk gratisan.

Penjual dapat memanfaatkan antusiasme masyarakat atas barang gratisan untuk mendapatkan pundi-pundi uang.

Menurut beberapa ahli, kata “gratis” dapat meningkatkan penjualan produk kecantikan secara drastis. Contoh penggunaan kata “gratis” adalah sebagai berikut :

  • Clay mask Emina. Beli 2 gratis 1 hingga 2 Februari 2021!
  • Beli 3 produk Make Over dan dapatkan pouch gratis!

3. Menggunakan Kata “Produk Baru”

Sebagian besar orang akan selalu penasaran saat suatu brand mengeluarkan produk baru. Oleh karena itu, ada baiknya bila penjual menggunakan kata-kata promosi produk kecantikan “produk baru”.

Kata ini diyakini dapat membuat konsumen merasa penasaran. Apalagi, jika konsumen sudah menggunakan produk yang sama, tapi hadir varian barunya.

Tidak heran jika banyak merek produk kecantikan ternama yang mengeluarkan produk baru secara cepat. Bahkan, dalam satu kali launching, merek ternama dapat mengeluarkan beberapa varian.

Untuk itu, kata “produk baru” sangat direkomendasikan untuk menarik pelanggan.

Baca juga: Kata-kata promosi makanan

4. Menggunakan Kata “Harga Promo”

Harga promo

Siapa yang tidak suka mendengar kata “harga promo”? Pelanggan rela berburu berbagai produk kecantikan di tempat yang memberikan promo. Produk kecantikan yang dijual dengan harga promo biasanya akan habis dalam waktu singkat.

Nah, penjual dapat memanfaatkan dan menjadikan kata “harga promo” sebagai strategi promosi yang ampuh. Bahkan, kata ini dapat menarik pelanggan baru untuk mencoba merasakan khasiat dari produk kecantikan yang dijual.

Kemudian, biarkan pelanggan baru merasakan kualitasnya. Bila memang merasa cocok, pelanggan akan kembali membeli produk, meskipun harganya sudah kembali normal.

5. Menggunakan Nama Artis atau Influencer

Artis atau influencer memang memiliki banyak penggemar setia. Banyak pula public figure yang menjadi role model masyarakat Indonesia. Bisa dibilang, artis atau influencer ini pandai memasarkan produk dagangan, termasuk produk kecantikan.

Untuk itu, penjual dapat meng-endorse beberapa artis atau influencer yang tertarik atau bergerak dalam bidang kecantikan.

Setelah itu, penjual dapat mencantumkan nama artis atau influencer tersebut dalam kata-kata promosi. Meskipun terlihat sangat sederhana, tapi hal ini memiliki pengaruh yang sangat besar.

Contoh penggunaan nama artis atau influencer dalam kata-kata promosi produk kecantikan :

  • Gunakan produk Focallure untuk mendapatkan make up look seperti Tasya Farasya!
  • Jadi, tunggu apalagi? Amanda Manopo saja sudah menggunakan produk ini

6. Menggunakan Kata “Terbukti”

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, masih ada banyak orang yang merasa takut atau ragu saat membeli produk kecantikan. Untuk itu, penjual perlu menggunakan kata “terbukti”.

Kata ini bermakna bahwa suatu produk sudah benar-benar sesuai dengan pernyataannya.

Contoh penggunaan kata “terbukti” dalam promosi produk kecantikan adalah sebagai berikut :

  • Ingin kulit cerah dan sehat? Gunakan produk ini yang terbukti mampu mencerahkan kulit dalam waktu 2 minggu!
  • Make up ini sudah terbukti aman untuk kulit

Itulah kata-kata promosi produk kecantikan yang paling ampuh untuk menarik pelanggan. Asalkan pilihan kata promosinya tepat, omset penjualan produk kecantikan akan meningkat dengan pesat.

Buat kamu yang bingung promosi, simak panduan lengkapnya di artikel cara promosi produk

Melalui bisnis ini, penjual juga dapat menikmati keuntungan yang sangat banyak selama produk yang ditawarkan mampu bersaing di pasaran.

Baca juga

Bagikan:

Aqila Syafatilah

Punya hobi nulis artikel, semoga bermanfaat bagi pembaca.